Bupati Gresik Disambati Warga Soal Jeleknya Infrastruktur
REKAYOREK.ID Warga Kecamatan Cerme dan Benjeng, Kabupaten Gresik, memanfaatkan momen kegiatan Safari Ramadhan dengan slogan Rembug Akur yang digelar pemerintah setempat. Untuk menyampaikan aspirasi, terkait berbagai persoalan.
Sejumlah aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat dari dua kecamatan tersebut, terkait persoalan infrastruktur. Mulai dari persoalan kualitas jalan poros desa hingga perkembangan pembangunan jembatan Klampok.
Menjawab pertanyaan warga, Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani mengatakan bahwa permasalahan infrastruktur sudah masuk dalam program prioritas Kabupaten Gresik disamping penanggulangan banjir kali lamong dan pengentasan kemiskinan.
“Jalan poros desa ini, memang menjadi permasalahan di seluruh wilayah Gresik. Karena perawatannya yang kurang, sehingga saat ini kondisinya banyak yang rusak dan belum dilakukan perbaikan,” ujarnya saat memimpin Safari Ramadhan di di Mesjid Raudlotul Jannah, Cerme Lor, Selasa (26/4).
Oleh karenanya lanjut Bupati, di tahun 2023 mendatang Pemkab Gresik dan DPRD telah sepakat untuk menggelontorkan dana senilai hampir Rp 400 miliar khusus untuk perbaikan infrastruktur.
“Terkait jembatan Klampok, perkembangannya terus disampaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang tiap minggunya ke saya. Bahkan, perkembangan terkini diinformasikan bahwa jembatan ini akan segera masuk sistem lelang dan akan segera dikerjakan setelah ada pemenang lelangnya sehingga dalam tahun ini juga pengerjaannya sudah bisa diselesaikan,” tandasnya.[Joos]
