Dua Kandidat Ketua ILUNI FEBUI Lolos Verifikasi, Ini Sosoknya
REKAYOREK.ID Panitia pemilihan Calon Ketua ILUNI FEBUI (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia) periode 2022-2024 telah menetapkan Alexandra Askandar dan Martoyo sebagai kandidat yang lolos verifikasi.
Baik Alexandra maupun Martoyo berhasil mengumpulkan dukungan dari lebih dari 200 orang alumni. Selain dukungan KTP sebagai syarat pencalonan, keduanya juga mengajukan visi misi serta program kerja untuk kepengurusan dua tahun ke depan.
Alexandra Askandar saat ini menjabat sebagai Wadirut Bank Mandiri. Salah satu timses Alexandra dalam pernyataanya mengatakan bahwa Alexandra mendapat restu dari pejabat BUMN untuk maju. Para pegawai Bank Mandiri yang alumni FEBUI pun terlihat solid mendukung salah satu direksi mereka ini untuk berkompetisi dalam pemilihan ini.
Sementara Martoyo saat ini menjabat sebagai Direktur Knauf (dulu USG Boral). Ia dianggap calon independen karena murni berkiprah di perusahaan multinasional global. Menurut timsesnya, para pendukung Martoyo juga lebih beragam, tidak berasal dari perusahaan tertentu atau sektor industri tertentu.
ILUNI FEBUI sendiri saat ini punya banyak PR terkait kiprahnya yang dirasa makin kurang relevan dalam merespon isu-isu nasional di bidang ekonomi.
Ketua ILUNI FEBUI periode ini, Destry Damayanti yang juga Deputi Gubernur Senior BI, banyak menerima masukan dari para alumni untuk bisa membawa ILUNI FEBUI menjadi lebih inklusif, tidak elitis dan tidak pro-pemodal.
Waktu pencoblosan akan dilakukan pada tanggal 3-4 Desember 2021. Masing-masing kandidat saat ini diberi waktu untuk berkampanye menarik sebanyak mungkin simpati para alumni.
Saat ini alumni FEBUI di ranah publik memang seolah memiliki beberapa arus besar, termasuk mereka yang memilih tetap kritis kepada pemerintah seperti Faisal Basri, serta mereka yang memilih untuk berkiprah di pemerintahan maupun yang diluar pemerintahan namun akomodatif dengan kebijakan-kebijakan pemerintah saat ini.[]
