Rekayorek.id, Portal berita dan wadah berbagi kreativitas

Sosok Johny Wiro Sableng

Eps.1 "Gantung Ransel dan Sepatu"

SOSOK adalah sebuah program video informasi dan sejarah mengenai ” 12 TOKOH PEGIAT OUTDOOR ( LIVING LEGEND ) ” yang dikemas dalam bentuk tayangan dokumenter series.

Melalui tayangan ini kita dapat melihat dan mengenal juga dapat mengetahui cerita dari masing masing tokoh / pegiat outdoor ( living legend ) saat berkegiatan di alam terbuka dimasa lalu dan sekarang. Tentunya banyak hal baik yang bermamfaat dan juga dapat mengedukasi para pegiat outdoor Indonesia, khususnya untuk anak muda dan pemula.

R. BAMBANG SOEJONO

Mempunyai nama kecil atau nama panggilan keluarga “Johny ”. Saat berusia 2 tahun sudah diperkenalkan orangtuanya ke Gunung Tangkuban Perahu. Waktu SD Johny kecil suka membaca komik berjudul “WIRO Anak Rimba ( WIRO The Jungle Boy ) karya Lie Djoen Liem yang digambar oleh Kwik Ing Hoo dengan Penerbit “LIONG” Semarang Tahun 1955/1956.

Pada saat pelaksanaan Gladian Nasional III Pecinta Alam Seluruh Indonesia di Pantai Carita pada bulan Desember 1972 dalam acara Personal Introduction, dihadapan teman – teman PA yang hadir pada waktu itu Johny menceritakan hal hal yang mempengaruhi imajinasinya. Kemudian Hulil Abdullah anggota PA Saltigrada Malang nyeletuk ”Johny Wiro ! ” disambut oleh audiens secara serempak ”Johny Wiro, Johny Wiro ! ”.

Nama tersebut sampai saat ini terus melekat dan menjadi semacam trade mark, bahkan saat awal tahun1973 an munculnya Cerita Silat Bersambung “ WIRO SABLENG ” maka nama tersebut ditempelkan sekaligus, yang kata teman teman karena orangnya “ rada rada ” nekad !

Pada waktu itu hal ini juga menjadi pembeda, mengingat banyaknya orang yang bernama atau panggilannya “JOHNY ”, misalnya dikalangan PA : Johny Tape ( Jakarta ), Johny Djanaka ( EXTEMASZ Bandung ), Johny Jana Buana ( JANA BUANA Cimahi ), dikalangan penerjun : Johny Bolang, Johny Saleh, Johny Nasution, Johny Mandagi, dll.

R. Bambang Soejono alias Johny Wiro Sableng bersama teman teman FH Universitas Brawijaya mendirikan Impala Universitas Brawijaya dan satu satunya yg membuat / memberi nama tersebut. IMPALA ( Ikatan Mahasiswa Pecinta Alam ) Universitas Brawijaya Malang, sebagai salah satu Pendiri, Pencetus nama Impala dan berkedudukan sebagai Kasie Daslat 1976 -1978.

FILM DOKUMENTER SERIES ” SOSOK ”
TAYANG SETIAP HARI SABTU ( MINGGU 1 – 3 )
PUKUL 11.00 WIB.

Disponsori oleh :
– Tms 7
– CAHAYA INDAH SANGSURYA
– Adhyaksa Diving Club

Didukung oleh :
Pocerstuff

Follow Instagram : @tanahpictures

Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari penggunaan kata yang mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Loading...