Rekayorek.id, Portal berita dan wadah berbagi kreativitas
Browsing Tag: "titik nadhir"

titik nadhir

Titik Nadhir #40

Oleh: Noviyanto Aji Hari berikutnya di Klaten kulalui dengan perasaan was-was. Setiap malam aku merasakan ketegangan antara tidur dan terjaga. Anehnya, aku tidak memiliki kesempatan tidur, atau berpikir untuk tidur dengan nyenyak. Di…

Titik Nadhir #39

Oleh: Noviyanto Aji Aku kini tak sendiri lagi dalam meraih kebahagiaan. Di puncak Merapi kusebar SMS sebanyak-banyaknya ke teman-teman bahwa aku telah berhasil menaklukkan gunung Merapi. Sombong, iya, tapi sedikit. Aku merasa mendapat…

Titik Nadhir #38

Oleh: Noviyanto Aji Sesuatu telah membangunkanku pagi-pagi sekali. Rengekan bocah kepada ibunya dari kamar sebelah membuat kesadaranku bangkit. Kulihat Ari masih terlelap. Sebelum bangkit menuju kamar mandi, seorang teman dari jauh…

Titik Nadhir #37

Oleh: Noviyanto Aji Kurogoh saku yang kutemui uang koin. Kukepyok-kepyok tangan, koin tersebut menghasilkan suara gemericik. Dompet kusibak-sibak yang nongol hanya tiga lembar uang sepuluh ribuan. Ransel kubuka malah tiada kudapati…

Titik Nadhir #36

Oleh: Noviyanto Aji Aku menggeragap terbangun mendengar desing suara kereta. Nyaris saja terjatuh dari kursi. Buru-buru tanganku menggerayang badan kursi mencari entah apa. Kesadaranku belum pulih seratus prosen. Demikian pula suara…

Titik Nadhir #35

Oleh: Noviyanto Aji           Matahari waktu Dhuha condong di atas jalanan, kemudian semakin condong ke arah barat. Kukebut motor mengejar mahatari, bahkan berlomba-lomba dengannya. Kutinggalkan Ponorogo. Kulewati Madiun. Daa……

Titik Nadhir #34

Oleh: Noviyanto Aji Nama seseorang yang nyaris dilupakan tapi menyisakan sebuah ketenaran, menggagalkan niatku meninggalkan Ponorogo. Nama itu Hasan Besari atau Hasan Basri atau Kyai Ageng Hasan Bashari. Seorang ulama besar sekaligus…

Titik Nadhir #33

Oleh: Noviyanto Aji Kutinggalkan Kiftiya dengan kecemberutannya sebelum kutemui, dan dengan kebahagiaannya di pintu surga setelah kutemui. Aku yakin Kifitya sudah merasa lega telah menyampaikan uneg-unegnya. Pun aku. Semoga hari-hari…

Titik Nadhir #32

Oleh: Noviyanto Aji Sebuah SMS dari nomer tak kukenal tiba-tiba masuk. SMS itu membangkitkan kenangan lama yang sudah kukubur dalam-dalam. “Hai, Mas. Gimana kabarnya. Lupa ya sama aku. Aku Kiftiya.” Aku masih ingat, dan takkan…

Titik Nadhir #31

Oleh: Noviyanto Aji Sudah tiga hari aku menginap di rumah Lik Man. Sore itu tetangga Lik Man datang ke rumah dengan mengendarai motorku. Nampaknya motor sudah diperbaiki. Tetangga itu mau menagih ongkos perbaikan dan biaya pembelian…